Hei sampai jumpa di lain hari
Untuk kita bertemu lagi
Kurelakan dirimu pergi
(Sampai Jumpa, Endank Soekamti)
Penggalan lirik lagu di atas saya pinjam untuk mengungkapkan apa yang saya rasakan ketika hari ini saya membuka laman fesbuk dan pada postingan seorang teman ada sebuah foto dengan narasi kehilangan. Kehilangan seorang teman, yang juga merupakan teman lama saya.
Namanya Kukuh Dwi Wijayanto, dia seangkatan dengan Andi adik kandung saya. Huk, kami biasa memanggilnya demikian, adalah termasuk orang yang paling banyak memberi suport sewaktu masa awal-awal saya ngeband bersama adik dan teman-teman lainnya.
Tak terhitung berapa kali dia merelakan strum listriknya untuk menyuport kami latihan, meminjamkan teras rumahnya menjadi tempat latihan, menggotong salonnya, atau meminjamkan tep deknya untuk merekam kaset karena hanya dia yang punya tep dobel dek. Dia juga termasuk salah satu personel awal berdirinya Tupas Band. Dia pernah ikut manggung di pentas perdana Tupas Band di acara perpisahan di SMAN Sulang.
Saya mengenalnya sebagai seorang teman baik, meski sudah lama sekali tidak berjumpa dengannya karena saya pindah domisili. Saya bersaksi bahwa saya mengenalnya sebagai orang baik. Semoga Allah menerima segala amalnya dan mengampuni dosanya.
terima kasih mas,sudah 1 th kepergian almarhum,tp terasa baru kmrn kita sekeluarga masih bercengkrama. mohon maaf apabila alm ada salah ya mas.
ReplyDeleteinsyaallah, semoga tempat terbaik untuknya.
Delete